Sebelum Leher Digorok & Dimutilasi, Ridho Suhendra Dicekoki Narkoba Sampai Tidur

oleh -392 Dilihat
oleh
Korban mutilasi di Kedungwaringin, Bekasi, Jawa Barat, yakni Ridho Suhendra (28). (ist)

TAMBUN SELATAN, BEKASIPEDIA.com – Aparat Polres Metro Bekasi Kabupaten dan Ditreskrimum Polda Metro telah membekuk dua pelaku pembunuhan disertai mutilasi terhadap Ridho Suhendra (28) ojol makanan warga warga Kampung Buek, Desa Sumber Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Sementara satu pelaku lainnya masih buronan polisi.

Dua pelaku yang ditangkap adalah FM (20) dan MP (29), sementara yang masih buron dan dalam pengejaran petugas adalah ER.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan mengatakan ketiga pelaku adakah rekan korban.

“Untuk motifnya, adalah sakit hati. Karena kedua pelaku FM dan MP dihina korban. Bahkan istri pelaku juga dihina korban,” kata Zulpan di Mapolda Metro Jaya, Minggu (28/11/2021).

Menurut Zulpan modus para pelaku menghabisi korban adalah dengan mengajak korban untuk mengonsumsi narkoba terlebih dulu bersama-sama di tempat penitipan motor Mitra di samping Gedung Juang, Kecamatan Tambun, Bekasi.

“Korban diajak mengonsumsi narkoba bersama-sama sampai tertidur. Ketika korban tertidur, pelaku dengan peran masing-masing membunuh korban dengan digorok lehernya menggunakan sebilah golok. Dengan golok melukai leher korban hingga meninggal. Lalu jasad korban dimutilasi dan potongan tubuh korban dibuang di pinggir jalan di 3 lokasi yang berdekatan,” kata Zulpan.

Ia menjelaskan dua pelaku dibekuk di tempat penitipan motor Mitra di samping Gedung Juang, Kecamatan Tambun, Bekasi, Sabtu (27/11/2021), tak jauh dari tempat temuan potonbgan tubuh korbna berupa tangan dan kaki.

Dua pelaku yakni FM (20) dan MP (29) ditangkap delapan jam usai penemuan 10 potongan tubuh korban di Jalan Pantura Raya.

“FM ditangkap 27 Oktober pukul 15.00 WIB , dan  MP  ditangkap Sabtu 17.00 WIB. Satu pelaku ER masih pengejaran,” tuturnya di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Minggu (28/11/2021).

Zulpan menjelaskan bahwa modus pelaku dalam mutilasi korban ialah karena sakit hati.

Kedua pelaku dendam dengan korban karena alasan pribadi.

Ia juga memastikan bahwa semua potongan tubuh korban yang dibuang di 3 lokasi berbeda sudah ditemukan semuanya. “Semua potongan tubuh korban sudah ditemukan,” katanya.

Sebelumnya diberitakan pihak kepolisian kembali berhasil menemukan potongan tubuh lain, Ridho Suhendra (28) korban mutilasi di Bekasi, Minggu (28/11/2021).

Sebelumnya di Jalan Pantura, Kedungwaringin, Bekasi, Sabtu (27/11/2021), baru potongan tangan dan kaki korban saja dalam 10 potongan, yang ditemukan.

Dari potongan tangan, lewat sidik jarinya, polisi berhasil mengidentifikasi korban yakni Ridho Suhendra (28), ojek online makanan, warga Kampung Buek, Desa Sumber Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Polisi kini telah menemukan seluruh potongan tubuh korban mutilasi.

Hal itu setelah dua pelaku yang dibekuk, menunjukkan lokasi mereka membuang potongan tubuh korban.

Salah seorang warga mengaku, melihat para pelaku dengan digiring petugas, sedang menunjukan tempat pembuangan potongan tubuh korban lainnya berupa badan yang dibungkus plastik. (ist/pede)