BEKASI SELATAN, BEKASIPEDIA.com – Taman Suplesi yang terletak di belakang Kompleks Islamic Centre Bekasi dan di samping Gedung Kantor Kemenag RI Kota Bekasi dikabarkan bakal digusur karena terkena proyek tol Becakayu. Tak pelak hak itu membuat gusar Forum Seniman Bekasi. Pasalnya bagi mereka, taman itu bukan sekedar taman biasa. Namun menjadi taman tempat ber-ekspresi, berapresiasi dan juga edukasi perihal seni budaya.
“Tak mudah mendapat lahan strategis untuk pembinaan seni budaya di Kota Bekasi. Kami butuh waktu dua tahun untuk membuat pihak Pemerintah Kota Bekasi percaya dan juga serius dengan usulan kami. Maka disepakatilah Taman Suplesi menjadi Taman Seni-nya Kota Bekasi,” kata Yeksa Sarkeh Chandra, salah satu anggota komunitas Forum Seniman Bekasi, Selasa (6/8/2019).
Atas nama cinta dan kerinduan kepada Kota yang telah memberi kehidupan, Forum Seniman Bekasi menorehkan karya dan menyulap Taman Suplesi menjadi tempat yang menarik dan layak untuk tampilan seni budaya. “Kita buat lukisan 3D di dua titik dengan luas bidang yang cukup besar. Selama hampir dua bulan kami menggarap lukisan tersebut. Bukan itu saja, berbagai aksesoris dan alat pendukung kita pasang di lokasi,” jelasnya.
Tak hanya itu, pihaknya juga kerap menggelar berbagai kegiatan seni secara rutin. “Silahkan dicek di history photo FB saya dan juga searching di google. Bukan cuma itu, ternyata lambat laun Taman Suplesi juga makin populer terbukti makin banyak masyarakat yang berkunjung ke sana bahkan dari luar kota,” jelas Yeksa lagi.
Namun taman tersebut akan digusur, sambungnya, rencananya akan menjadi off ram dari Tol Becakayu. “Kami dari Forum Seniman Bekasi meminta kepada semua stake holder di Pembangunan Tol Becakayu agar memberi perhatian terhadap permasalahan ini. Pembangunan Kota ini bukan hanya pembangunan fisik semata, namun pembangunan orang-orangnya pun wajib kita bangun. Forum Seniman Bekasi adalah stake holder pembangunan bidang non fisik tadi,” jelasnya.
Oleh karena itu, pihakya menyerukan agar ada kebijakan yang berpihak kepada sektor pembangunan seni budaya di Kota Bekasi. “Kita akan dukung program dari pusat namun pihak pusat juga harus mendukung program kami,” tegasnya. (rif)
