BEKASI SELATAN, BEKASIPEDIA.com – Deklarasi Kampanye Damai yang digagas Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Kota Bekasi di Alun-alun M.Hasibuan Kota Bekasi pada Rabu, (25/9/2024) nyaris rusuh.
Pasalnya, salah satu kelompok pendukung pasangan calon memprovokasi pendukung lain dengan cara menyerbu masuk ke depan panggung utama sambil berteriak menyampaikan yel-yel dukungan kepada calon pilihan mereka.
Sempat massa pendukung pasangan calon yang lain terpancing dan bergerak masuk ke halaman panggung utama juga, yang telah penuh massa pendung lengkap dengan atribut bendera calon, namun dicegah oleh koordinator lapangan. Meski demikian suasa sempat memas.
Seandainya massa pendukung tak terkendali bisa terjadi bentrok dan huru-hara sesama pendukung calon. Kalau bentrok sampai terjadi maka kampanye damai yang digagas KPU itu berubah jadi tawuran antar sesama pendukung.
Tapi untung kondisi yang sempat memanas itu bisa diredam sehingga kampanya damai itu berjalan lancar hingga selesai.
Kampanye damai yang dihadiri tiga pasang calon walikota masing-masing pasangan Heri Koswa – Sholihin, UU Saeful Mikdar – Nurul Sumarheni, Tri Adianto Tjahyono – Haris Bobihoe. (ist/bp)