Emak-emak Warga Bekasi Barat Rela Antre Hanya Untuk Beli Beras Murah

oleh -628 Dilihat
oleh
Ribuan warga dari lima Kelurahan (Bintara, Bintara Jaya, Jakasampurna, Kota Baru, dan Kranji) rela antre berjam jam untuk dapat membeli beras murah dalam Operasi Pasar yang digelar Pemerintah Kota Bekasi dan Bulog di halaman kantor Kecamatan Bekasi Barat, pada Rabu (21/2/2024). (ist)

BEKASI BARAT, BEKASIPEDIA.com – Ribuan warga dari lima Kelurahan (Bintara, Bintara Jaya, Jakasampurna, Kota Baru, dan Kranji) rela antre berjam jam untuk dapat membeli beras murah dalam Operasi Pasar yang digelar Pemerintah Kota Bekasi dan Bulog di halaman kantor Kecamatan Bekasi Barat, pada Rabu (21/2/2024).

Mereka berdatangan sejak pagi hari saat kantor Kecamatan Bekasi Barat baru saja dibuka. Namun hingga pukul 09.00 WIB beras murah yang mereka kejar belum juga didapat.

Beras belum juga sampai ke lokasi sedang masyarakat silih berganti sudah berdatangan. Sebagian masih bersabar menunggu walau sudah lebih dari dua jam menunggu.

Salah seorang ibu rumah tangga, Rahmawati (39) sedikit kecewa dengan panitia Operasi Pasar dan juga tuan rumah. Sebab sudah berjam-jam dirinya menunggu.

Ia menyoal panitia yang tidak mengatur dengan baik kegiatan tersebut. Salah satunya dalam mendata atau absen warga.

“Akibatnya warga harus berebut untuk mengisi absen karena hanya diurus satu orang saja. Hal itu tidak sebanding dengan jumlah warga yang datang membludak ke Kantor Kecamatan Bekasi Barat, ” kata dia.

Ibu dari dua anak ini sejatinya merasa senang dengan kegiatan Operasi Pasar tersebut karena sangat membantu mendapat beras murah. Hanya saja ia tidak menyangka kegiatan kali ini membludak penuh dengan warga.

Berdasar pantauan, jalanan menuju Kantor Kecamatan Bekasi Barat macet akibat kegiatan Operasi Pasar tersebut.

Sebab banyak warga berbondong-bondong menuju pintu masuk Kecamatan yang berada di pinggir jalan aktif yang padat kendaraan lalu-lintas.

Sekadar informasi rencana akan ada 10 Ton beras disediakan oleh pihak Bulog. Beras dibagi dalam karung yang satu karungnya berisi 5 KG dengan harga Rp53 ribu yang bakal disebar di seluruh kecamatan se-Kota Bekasi sebagai program Pasar Murah. (pede)