Wali Kota Bekasi Dukung Pembekuan WorIdcoin Oleh Komdigi Terkait Rekam Retina Mata Berhadiah Uang

oleh -569 Dilihat
oleh
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto. (ist)

BEKASIPEDIA| BEKASI SELATAN – Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menyatakan dukungan penuh atas langkah Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang membekukan sementara aktivitas Worldcoin dan World ID di Kota Bekasi. Keputusan ini diambil karena adanya kekhawatiran terkait pengumpulan data biometrik warga, khususnya pemindaian retina atau iris mata.

“Saya mendukung langkah Komdigi untuk menghentikan kegiatan Worldcoin di Bekasi. Kita harus berhati-hati, karena belum ada jaminan keamanan data yang jelas. Jangan sampai masyarakat dirugikan, harus ada mitigasi yang tepat,” ujar Tri Adhianto di Pemkot Bekasi pada Senin (5/5/2025).

Tri mengungkapkan bahwa sejumlah warga Bekasi telah mengikuti pemindaian iris mata menggunakan alat khusus berbentuk bola (Orb), dan setelahnya diberi imbalan uang tunai antara Rp300 ribu hingga Rp800 ribu.

“Warga tertarik karena dijanjikan uang, padahal mereka tidak tahu data matanya akan digunakan untuk apa. Ini sangat berisiko,” tegasnya.

Ia menambahkan, jika data biometrik ini disalahgunakan, dampaknya bisa sangat fatal. Warga bisa saja kehilangan akses terhadap layanan penting seperti perbankan dan peretasan alat komunikasi.

“Kami akan terus pantau dan koordinasi dengan pemerintah pusat agar warga terhindar dari uji coba teknologi yang belum jelas manfaat dan keamanannya,” lanjutnya.

Tri juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan tidak sembarangan menyerahkan data pribadi, apalagi data sensitif seperti biometrik, kepada pihak yang belum jelas izinnya.

Diketahui, Worldcoin juga mendapat sorotan di berbagai negara seperti Kenya, Prancis, Jerman, dan India, karena isu serupa soal keamanan data dan perlindungan privasi. (pede)

“Anda Ingin Membuat Website Berita, Company Profile, Yayasan Sekolah, Bepe Multi Kreasi Siap Membantu Anda, Untuk Info Bisa Hubungi 0822-4974-0969”