BEKASI SELATAN, BEKASIPEDIA.com – Bawaslu Kota Bekasi meminta para guru mengajak pemilih pemula dan siswa-siswi yang telah berusia 17 tahun, untuk menggunakan hak pilihnya pada Pilkada 27 November 2024 mendatang.
“Kami berharap para guru ikut mengkampanyekan tidak Golput pada Pilkada Kota Bekasi,” kata Anggota Bawaslu Kota Bekasi yang juga Koordiv Hukum dan Penyelesaian Sengketa, Jhonny Sitorus, usai kegiatan sosialisasi Pilkada Kota Bekasi yang menghadirkan para guru se-Kota Bekasi di Hotel Santika (18/11/2024).
Menurut Jhonny, generasi muda menjadi kunci kemenangan paslon Pilkada Kota Bekasi, karena 56 persen calon pemilih berasal dari generasi milenial dan Gen-Z.
“Kami ingin tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada sama seperti pada Pilpres dan Pileg, yakni di atas 80 persen,” ujar dia.
Dalam mengatasi potensi Golput pada Pilkada, kata Jhonny, maka dibutuhkan peran guru dalam membangun kesadaran politik.
“Dibutuhkan narasi-narasi positif untuk meyakinkan para siswa meringankan langkah ke TPS pada 27 November 2024. Kami percaya, para guru mampu menerjemahkan pentingnya kesadaran politik ke siswanya,” kata dia.
Kegiatan ini dihadiri oleh kalangan guru di 12 kecamatan se-Kota Bekasi, termasuk perwakilan guru-guru agama di SMA negeri dan sederajat. (rls/pede)
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp BEKASIPEDIA agar tak ketinggalan update berita menarik setiap hari.