BEKASI TIMUR, bekasipedia.com – Relawan Sahabat Jokowi Nusantara (SJN) menggelar silaturahmi akbar menggoyang Kota Bekasi untuk memenangkan Calon Presiden (Capres) nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) – Amin (Ma’ruf Amin) di lapangan Multiguna, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (31/3/2019).
“Kami tetap optimis. Dan bakal buktikan Jokowi – Amin menang di Kota Patriot. Meskipun, dari informasi yang kami peroleh, di Bekasi ini suara Capres Jokowi-Amin minus 4 persen. Oleh karena itu, hari ini kita Goyang Bekasi untuk membalikan keadaan menjadi kemenangan Jokowi di Bekasi,” tandas Ketua Panitia Silaturahmi Akbar pendukung Capres-Cawapres Jokowi-Amin, yang juga Sekretaris Jenderal (Sekjend) SJN, Norma Silalahi, S.H, M.H.
Menurut ibu bertubuh tambun ini, mereka yang hadir di acara silaturahmi tersebut merupakan para relawan dan masyarakat sekitar yang antusias mendukung Jokowi-Amin. “Mereka datang dengan sukarela sendiri-sendiri. Ada yang jalan kaki, kebanyakan mengendarai sepeda motor. Jadi ini yang datang benar-benar relawan paling banyak bukan dari partai politik pendukung. Karena bertepatan hari dan waktu para partai politik pendukung juga menggelar kegiatan serupa,” terangnya.
Meski kecewa karena unsur dari partai politik pendukung sedikit yang hadir di acara silaturahmi akbar tersebut, Norma mengaku dapat mengerti karena di hari yang sama ada 3 acara digelar mendukung Jokowi-Amin di kota Bekasi.
“Ya mungkin karena teman-teman dari Parpol punya acara sendiri-sendiri. Namun saya bersyukur dan bangga bisa menggelar acara ini sebagai bentuk sumbangsih demi kemenangan Jokowi-Amin. Ke depan nanti juga kita (SJN) akan menggelar nonton bareng hologram Presiden Jokowi tentang prestasi kinerja beliau selama ini di daerah Kemang Pratama, Bekasi Selatan,” tutur tim advokasi TKN ini.
Norma juga mengaku rindu ada event besar di kota Bekasi untuk menggoyang Bekasi lebih dasyat lagi guna memastikan kemenangan Jokowi-Amin di wilayah itu. “Saya siap bekerja lagi untuk itu. Saya ingin Jokowi-Amin menang di Kota Bekasi, minus 4 jadi plus 4,” tekadnya.
Secara khusus Norma mengungkapkan terima kasih yang tak terhingga atas dukungan dari Nahdlatul Ulama (NU) Kota Bekasi dan Kapolresta Bekasi.
“H minus 3 saya masih galau acara ini, namun tiba-tiba dukungan datang, ada yang kasih 1.500 kaos Jokowi, konsumsi dan khususnya keamanan dari Kapolres yang bersedia hadir di tengah-tengah acara demi menjaga keamanan. Pagi-pagi tim anti terror dan Densus 88 sudah hadir menyisir sekitar lapangan untuk memastikan keamanan mengingat di sini rawan terhadap pendukung Jokowi,” ungkapnya.
Acara silaturahmi akbar “Goyang Bekasi” dimulai pukul 06;30 WIB. Berbagai acara digelar diaantaranya; Tarian Merah Putih, Marching Band, Pembagian hadiah 4 Unit Sepeda, Senam Sehat Bersama dan Bazaar Murah.
Turut hadir di acara tersebut, Ketua Umum SJN, Edy Rusandi, Tokoh Masyarakat Joko Tenggono, Jubah Ireng dan Desainer BPJS Prof, Hasbulah Tabrani.
Dalam kesempatannya, Ketum SJN, Edy Rusandy mengajak masyarakat Kota Bekasi secara sukarela mengkampanyekan Jokowi-Amin di lingkungannya. “Ini demi NKRI dan Indonesia semakin maju. Bersama Jokowi Indonesia terbukti sudah semakin baik dengan kerja nyata beliau, dari Sabang hingga Merauke ada pembangunan merata,” katanya.
Sementara, Joko Tenggono mengajak warga memakai baju putih datang ke TPS dan diniatkan datang ke TPS guna mencoblos nomor urut 01. “Kita putihkan TPS, jangan coblos 2 karena tidak sah,” katanya berseloroh.
Sementara itu dalam orasinya, Prof, Hasbulah agar para warga mengingatkan anggota keluarganya untuk mau mencoblos dengan datang ke TPS. Ia juga bersedia membantu para pendukung dan pemilih Jokowi-Amin untuk membuat kartu BPJS.
“Kumpulkan saja datanya siapa saja yang mau masuk, punya kartu BPJS, nanti saya bantu,” katanya. Bukan cuman BPJS, dia bersama SJN siap memfasilitasi warga agar dapat Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Bekasi Sehat.
[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=MGRSYwgLf6c[/embedyt]Acara ditutup dengan doa dari Pimpinan “Jubah Ireng”, Ustad H.Bareng Saputra. Sebelum melantunkan doa, Ustad Bareng sempat berorasi agar masyarakat jangan mau diadu domba dengan alasan agama. Ia mengajak warga menolak dan melawan pihak-pihak yang ingin menggantikan NKRI dengan Negara Khilafa. “Pancasila Jaya, NKRI Harga Mati.” Pekiknya. “Orang baik harus mendukung orang baik,” sambungnya. (*)
