BEKASI BARAT, BEKASIPEDIA.com – Seorang bocah bernama Muhammad Rizky Wijaya (12) meninggalkan rumahnya di Kampung Setu, Bintara Jaya, Kota Bekasi sejak Juli 2019 lalu. Hampir sebulan ini Rizky belum diketahui keberadaannya.
“Sebulan yang lalu sih dari (tanggal) 22 Juli kemarin, kurang lebih siang pokoknya. Ini tuh terakhir hilangnya, dia minta izin sama saya untuk pergi main. Setelah saya izinin, udah nggak ada kabar lagi sampai sekarang,” ujar kakak kandung Rizky, Putri (24), saat dihubungi, Rabu (21/8/2019).
Rizky tak memberi tahu Putri hendak pergi ke mana saat itu. Putri menduga Rizky kabur dari rumah karena kecanduan online game. Rizky bahkan sering bertengkar dengan kakaknya yang lain memperebutkan ponsel.
“Dia itu keranjingan game online, jadi karena game online ini, kan kita nggak bisa memberikan fasilitas untuk dia main game, nah terus terakhir rebutan handphone sama kakaknya untuk main game,” ujar Putri.
“Kan kakaknya (Sekar) dia kan butuh WA (WhatsApp) grup sekolah. Mungkin karena Rizky ini nggak sabaran, pikirannya untuk nge-game-nge-game terus untuk ngisi waktu luangnya makanya dia memutuskan untuk kabur dari rumah,” lanjutnya.
Putri mengatakan saat terakhir kali pamit bermain, Rizky mengenakan kaos berwarna hijau dan celana pendek. Menurut Putri, Rizky tidak membawa barang berharga.
“Terakhir ibu saya bilang kehilangan uang Rp 100 ribu, mungkin dibawa sama adik saya, karena bawa uang sebesar itu mungkin dia bisa melakukan apapun, entah untuk ongkos, untuk makan, dan kita nggak tahu anak umur belasan tahun bisa survive di luar, ya nggak mungkin dong,” ujar Putri.
Terakhir, Putri menerima kabar Rizky berada di sekitar flyover Buaran, Jakarta Timur. Seorang driver ojek online sempat mem-posting penemuan Rizky yang sedang mengemis di jalanan.
Putri sudah melapor ke Dinsos Kota Bekasi, namun sampai saat ini belum menemukan hasil. Ia juga telah menyebar pamflet soal hilangnya Rizky.
Berikut ciri-ciri Rizky:
– tinggi sekitar 135 cm
– kulit sawo matang
– rambut cepak
– mata belok
– pakaian terakhir kaos berwarna hijau
– informasi terakhir berada di daerah Buaran, Jakarta Timur (*)
