Putra Putri Bhagasasi Hidupkan Semangat Budaya Lewat Talk Show di Bekasi City Fashion Movement

oleh -53 Dilihat
oleh
Bekasi City Fashion Movement (BCFM) di Pakuwon Mall. (pede)

BEKASIPEDIA.com | KOTA BEKASI – Di tengah riuhnya aktivitas pengunjung Pakuwon Mall Bekasi, Rabu (19/11/2025) sore berubah menjadi momen yang berbeda. Active Atrium Lantai 2 mendadak dipenuhi energi kreatif ketika Bekasi City Fashion Movement (BCFM) kembali menghadirkan rangkaian acara yang menyoroti budaya lokal. Kali ini, Putra Putri Bhagasasi 2025 menjadi motor penggerak dengan menggelar sebuah talk show yang hangat dan inspiratif.

Sejak jarum jam menunjuk pukul 16.00 WIB, panggung BCFM mulai dipadati pengunjung, terutama kalangan muda yang penasaran dengan tema yang diusung: “Budaya dan Gen Z.”

Taufik dan Amanda Pinilih, pasangan Putra Putri Bhagasasi 2025, tampil sebagai pembicara utama. Dengan gaya komunikatif dan penuh semangat, keduanya membagikan pandangan tentang pentingnya peran generasi muda dalam merawat warisan budaya di era modern.

Mereka tidak berdiri sendiri. Kehadiran Budayawan Ki Maja dan akademisi pariwisata Nova Yudha, S.ST.Par, MM, semakin memperkaya diskusi. Perspektif budaya dan akademik berpadu, menghasilkan perbincangan yang bukan hanya informatif, tetapi juga menginspirasi para pengunjung yang memadati area atrium.

Suasana semakin hidup ketika rangkaian acara berlanjut ke Workshop Ngepola Batik Bekasi. Pengunjung diajak menyingsingkan lengan, mencoba membuat pola batik khas Bekasi—motif yang kini semakin dikenal sebagai identitas visual daerah.

Tawa, rasa penasaran, dan percikan kreativitas terlihat dari wajah-wajah peserta yang antusias merasakan pengalaman membatik secara langsung.

Tak berhenti di sana, panggung BCFM juga diramaikan oleh Show Finalis Putra Putri Bhagasasi. Para finalis tampil bergantian, memperlihatkan bakat dan karakter mereka. Sorak dukungan pengunjung menambah panas suasana, menunjukkan bahwa ruang publik seperti mal pun bisa menjadi panggung tumbuhnya generasi muda berprestasi.

Keseluruhan rangkaian acara ini menjadi cermin bahwa Bekasi tak melulu berbicara soal industri. Ada denyut seni, budaya, dan kreativitas yang terus hidup dan berkembang—didukung oleh para generasi muda yang ingin mengambil peran lebih besar bagi daerahnya.

Melalui BCFM, semangat itu kembali menyala dan menunjukkan wajah lain dari Kota Bekasi: kota dengan identitas, kebanggaan, dan masa depan budaya yang menjanjikan. (pede)

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp BEKASIPEDIA agar tak ketinggalan update berita menarik setiap hari.