BEKASI TIMUR, BEKASIPEDIA.com – Semakin menjeritnya pegawai TKK di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi terkait aturan terbaru dan pemberhentian serta pengalihan status TKK menjadi polemik besar yang harus diselesaikan dan disorot secara serius. Begitu juga apa yg dilakukan oleh KOMISI I DPRD Kota Bekasi yang Senin (9/10/2023) hari ini menyatakan kekecewaannya terhadap pimpinan DPRD yang menganulir dan membatalkan Pemanggilan Pj Walikota Bekasi dengan alasan harus ada rapat pimpinan dewan, kewenangan dan sebuah alur proses rekomendasi dan hasil rapat internal Komisi I pada saat mengajukan nota dinas pemanggilan Pj Walikota tidak direspon oleh pimpinan DPRD Kota Bekasi.
“Kami sangat kecewa dengan Pimpinan DPRD Kota Bekasi, apa maksudnya? Tidak mau menandatangani surat pemanggilan Pj Walikota Bekasi Raden Gani Muhammad terkait nasib TKK di Pemkot Bekasi. Jangan pura-pura peduli dong, ayo perjuangkan nasib mereka. Alasan pimpinan dewan katanya mereka mau silaturahmi dulu sama Pj Walikota. Ini aneh ada apa pimpinan dewan kok gak mau menandatangani surat dengan alasan mau silaturahmi dulu, buka saja dong secara terang benderang jangan main-main ngurus rakyat. Jangan hanya cuma ngomong doang buktikan dan pikirkan nasib mereka para TKK di Kota Bekasi. Pj Wali Kota Bekasi harus bersama sama dengan kita Komisi I membahas hal ini, harus ada solusi jangan diam saja”, ujar Sekretaris Komisi I DPRD Kota Bekasi, Nuryadi Darmawan geram.
Dia menambahkan, sesuai mekanisme sudah ditempuh, mulai dari melayangkan surat kepada pimpinan. “Tapi dari pihak Setwan dan Kesekretariatan katanya surat tidak bisa ditandatangani dulu pimpinan karena mereka mau rapat dulu, ada apa ini? Jelas-jelas mekanisme sudah kami tempuh, jangan persulit pembelaan rakyat dan nasib TKK se-Kota Bekasi, kalau gak berani, turun saja!!”
“Ada apa mereka semua, sementara nasib belasan ribu TKK ini jangan diabaikan. Hari ini saya sangat kecewa atas kelakuan pimpinan dewan,” ujar Nuryadi Darmawan menambahkan.
Nuryadi mengatakan bahwa dirinya bersama Pimpinan Komisi I dan seluruh anggota Komisi I akan memperjuangkan nasib TKK di Kota Bekasi secara maksimal.
“Pj Wali Kota Bekasi harus berani dan bersama kami dari Komisi I, kita duduk bareng harus ada solusi dan menjawab persoalan ini secara seksama dan dapat menimbulan kenyamanan suasana kebhatinan para TKK se-Kota Bekasi, jangan lambat, jangan diam, jangan pura-pura peduli, kami akan layangkan lagi Surat Nota Dinas Kedua kepada pimpinan DPRD Kota Bekasi agar segera memproses pemanggilan Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhammad agar bisa duduk bareng bersama, supaya hal ini bisa kita bahas dan segera melakukan kebijakan strategis dalam persoalan TKK se-Kota Bekasi tersebut,” tandasnya. (pede)
