BEKASI SELATAN, BEKASIPEDIA.com – Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat membuka sekolah tatap muka mulai Januari 2021 mendatang. Tapi, akan digelar simulasi lebih dulu pada pertengahan Desember mendatang. Alasan pembukaan karena pemerintah mengklaim bisa mengendalikan penularan virus Corona. “Kita lagi buat surat ke Pak Menteri,” kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi di Bekas saat dikonfirmasi pada Selasa (17/11/2020) Siang.
Merujuk pada surat keputusan bersama (SKB) empat menteri tentang pelaksanaan pembelajaran jarak jauh (PJJ), sekolah dapat dibuka jika berada di zona dengan kerawanan tingkat kabupaten/kota berada di level hijau atau kuning.
Tapi, Kota Bekasi berdasarkan pemetaan Pemprov Jawa Barat dan Satgas Nasional masih berada di zona merah. Pemerintah daerah, kata dia, tidak melihat pada level zona, melainkan upaya pengendalian.
Menurut dia, Kota Bekasi memiliki kemampuan yang baik dalam pengendalian Covid-19. Karena itu, angka kematiannya rendah yaitu dua persen atau 143 dari kasus terkonfirmasi sebanyak 7500 lebih.
“Zona itu kan fluktuasi, tapi kalau izinnya itu dilihat dari angka Kesehatan (kesembuhan), kita termasuk tinggi,” kata Rahmat.
Rahmat menambahkan, kasus terkonfirmasi juga hanya 0,03 persen dibandingkan jumlah penduduk Kota Bekasi yang mencapai 2,4 juta. “Tapi yang paling penting pengendalian dan infrastruktur,” terangnya. (wik)
[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=0ytmtOJVenQ[/embedyt]
