BEKASI SELATAN, bekasipedia.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi mencatat ada sedikitnya 49 titik jalan yang rawan terjadi genangan saat hujan di wilayah setempat.
Wakil Kepala Satgas BPBD Kota Bekasi, Karsono mengatakan, 49 titik jalan rawan genangan itu terdapat di hampir seluruh wilayah Kota Bekasi seperti di sejumlah jalan protokol dan jalan perumahan atau jalan lingkungan. “Kalau di jalan protokol itu seperti di Jenderal Ahmad Yani, di Jalan Jenderal Sudirman dekat Perumnas 1, Jalan KH Noer Ali Kalimalang kolong tol JORR, Jalan Ir Juanda dekat kantor BRI, Jalan KH Agus Salim, kemudian di Jalan Raya Jatiasih dekat pom bensin, serta di Jalan Raya Pondok Gede dekat Plaza Pondok Gede,” kata Karsono, Rabu (3/4/2019).
Karsono menjelaskan, faktor penyebab timbulnya genangan terutama di jalan-jalan protokol disebabkan sistem drainase yang belum berfungsi secara maksimal. Apalagi kata dia jika hujan turun dengan intensitas lebat dan waktu yang lama, bisa dipastikan genangan akan muncul.
“Drainase yang ada tidak berjalan maksimal mungkin juga ada hambatan seperti sampah yang membuat air sulit mengalir, untuk ketinggian genangannya sekitar 20-30 sentimeter,” jelas dia.
Adapun ketika terjadi genangan, kondisi lalu lintas juga akan terganggu, untuk waktu surut, Karsono mengatakan terdapat sejumlah ruas jalan yang mudah surut jika terjadi genangan adapula yang membutuhkan waktu lama.
“Rata-rata si cepat surut ya asal tidak hujan lagi ketika genangan terjadi, satu atau dua jam sudah surut,” terangnya. (*)