KPU Kota Depok: Berbagai Pelanggaran Pemilu di Depok Dapat Diatasi

oleh -133 Dilihat
oleh

DEPOK, BEKASIPEDIA.com – Ketua KPU Kota Depok, Nana Shobarna tidak menampik adanya berbagai kendala dalam pelaksanaan pemungutan suara Pemilu 2019, Rabu (17/4/2019) lalu.

Meski demikian, menurut Nana, berbagai kendala itu dinilai tidak serius karena dapat diatasi oleh petugas di 5.775 Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kota Depok.

“Untuk persoalan memang masih kami temukan di puluhan TPS. Namun semua bisa diatasi,” bilang Nana kepada wartawan, Jumat (19/4/2019) kemarin.

Berbagai persoalan yang dihadapi KPU Kota Depok dalam Pemilu kali ini, kata Nana, masih seputar kendala pemenuhan logistik.

Dia mencontohkan, print ulang form C1 yang TPS-nya masih kekurangan, kemudian tinta yang harusnya tiap TPS dapat dua hanya dapat satu tinta.

Sejumlah TPS yang mengalami masalah, terangnya, umumnya berada di wilayah dengan jumlah DPT terbanyak di Kota Depok. Seperti wilayah Cimanggis, Tapos dan Sukmajaya.

“Tapi alhamdulillah semuanya terlaksana dengan lancar dan baik-baik saja sejauh ini, dengan upaya-upaya itu dapat diatasi,” katanya.

Nana juga mengaku bangga karena tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilu Serentak 2019 di Kota Depok mampu melebihi target partisipasi pemilih KPU RI.

“Kami bahagia karena partisipasi masyarakat Kota Depok cukup tinggi. Kita targetkan partisipasi yang menyoblos ada 80 persen,” ungkapnya.

Dalam pesta demokrasi yang baru saja berakhir, sebanyak 1.390.338 warga Kota Depok masuk ke dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Selain itu, dalam Daftar Pemilih Tambahan (DPTb), tercatat ada 500 orang DPTb keluar serta 400 orang DPTb masuk. (*)