CABANG BUNGIN, BEKASIPEDIA.com – Warga Cabang Bungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat khawatir air Sungai Citarum bakal meluap ke pemukiman mereka. Pasca amblasnya tanggul Sungai Citarum di Desa Lenggah Jaya, yang amblas sedalam tiga meter. Padahal belum juga selesai pemasangan batu bronjong. Demikian seperti dilansir dari JAKARTAPEDIA.id (PSM Grup), Selasa (4/1/2022).
Kepala Urusan Desa Lenggah Jaya, Marsin mengatakan, kejadian amblasnya tanggul Sungai Citarum itu terjadi pada Senin (3/1/2022), pagi hari.
Dijelaskan Marsin, awalnya tanggul hanya retak namun kemudian perlahan lahan tanah tanggul itu amblas.”Padahal waktu itu air Sungai Citarum udah kering, kayaknya tanah di bawahnya labil, jadi bergerak amblas,” kata dia, saat meninjau tanggul Singai Cirarum yang amblas, Senin (3/1/2022).
Tanggul yang amblas, lanjutnya, diperkirakan sepanjang 300 meter, dengan kedalaman 3,5 meter sampai dengan 3 meter.
Sedangkan di lokasi juga sedang ada pekerjaan proyek pemasangan batu bronjong, namun tanah tanggul Sungai Citarum merosot ke bawahnya.
“Awalnya cuma retak tanahnya, tapi lama-lama bergerak semakin dalam ke bawah kali, batu bronjong juga ikut kebawa merosot ke kali,”terang Marsin.
Dia meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi, juga kepada Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Sungai Citarum agar secepatnya dapat bertindak sebelum terjadi lebih meluas tanggul Citarum yang amblas.
“Masyarakat sekitar sangat khawatir terjadi banjir lagi, kalau amblas begini bisa jebol. Tolong lah pemerintah segera perbaiki secepatnya,” ungkapnya.
Menanggapi hal itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Hendri Lincoln mengatakan,tanggul Sungai Citarum menjadi tanggung jawab Balai Besar Wilayah Sungai.
(BBWS) Citarum kerena itu pihaknya akan berkordinasi dengan (BBWS).
“Terimakash infonya bng, harus dikirim ke (BBWS) bang,” kata Hendri via pesan singkat WhatsApp. (udin)