BEKASI SELATAN, BEKASIPEDIA.com – Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Kota Bekasi memang pantas disebut salah satu sekolah favorit di Kota Patriot. Pasalnya, sekolah ini tidak sedikit mendulang prestasi.
Bahkan, kurang lebih 228 anak yang diterima perguruan tinggi negeri ternama di Indonesia melalui Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau disingkat SBMPTN.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala SMAN 2 Kota Bekasi, Ardin, M.Pd pada Senin (4/10/2021) saat dikunjungi tim BEKASIPEDIA.com.
“Hampir setiap tahun bisa mengutus para anak didik ke tingkat nasional, merupakan suatu program unggulan dari SMAN 2 Kota Bekasi yang perlu dibanggakan. Prestasi akademik di sekolah ini salah satunya, dengan cukup banyak anak didik yang diterima di Perguruan Tinggi Negeri melalui SBMPTN, kurang lebih 228 anak yang diterima di Perguruan Tinggi Negeri ternama di Indonesia,” jelas Kepala Sekolah.
Suatu prestasi dari beberapa sekolah favorit di Kota Bekasi yang perlu dibanggakan masyarakat Kota Bekasi, artinya semua pelayanan yang diberikan untuk bisa meningkatkan dan membawa anak-anak bangsa ini memperoleh prestasi secara maksimal.
“Bisa dikatakan di SMAN 2 di Bidang Akademik bisa melaksanakan secara baik, karena tidak semua anak berprestasi di Bidang Akademik tapi ada juga di non-Akademik yang bagus karena masing – masing anak memiliki kelebihan,” tambah Ardin, M.Pd.
Selain itu, ada kelebihan dari SMAN 2 Kota Bekasi salah satunya, memilliki Sekolah Terbuka sebagai wujud membantu Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk bisa mengatasi anak putus sekolah.
Menurut penjelasan Wakil Kepala Sekolah, Rini, S.Pd, program Sekolah Terbuka merupakan salah satu program dari Provinsi Jawa Barat karena anak lulusan SMP-nya masih terendah ke-2, untuk itu gubernur sangat mencanangkan SMA Terbuka untuk anak – anak tidak mampu dalam hal ekonomi.
“Dalam hal waktu, dalam hal kesempatan. Kebanyakan anak-anak dari Atlet, karena mereka harus banyak latihan, sehingga tidak memiliki cukup waktu untuk mengikuti sekolah reguler,” katanya.
Lebih lanjut diungkapkannya, di SMAN 2 Kota Bekasi mempunyai 3 rombel kelas 10,11, dan 12, masing-masing rombel berjumlah 36 siswa satu tempat belajar, untuk pembelajaran biasa ada diluar dititipkan, dibimbingan rumah kami di Jalan Guntur, sewaktu waktu datang ke sekolah misalkan untuk mengikuti kegiatan praktikum TIK, kimia, fisika. Kurikulum sama dengan reguler, kesempatan untuk masuk perguruan tinggi juga sama. “Untuk pertemuan tatap muka hanya hari Sabtu selebihnya Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ/Daring),” jelasnya.
“Sekolah Terbuka ini gratis tidak dipungut biaya sampai lulus mendapatkan ijazah, buku ada donatur untuk diberikan keseluruh anak. Setiap anak mendapatkan perlakuan sama dengan reguler hanya PTM nya yang berbeda hanya satu hari dalam seminggu,” tutup Rini. (mira/obin/pede)
[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=skwcebT92jg[/embedyt]
