BEKASI SELATAN, bekasipedia.com – Menurut Sekretaris Dinas Sosial Kota Bekasi, Agus Harpa menurun nya paserta program keluarga harapan sebanyak 87 KK dari sebelumnya 38.091 KK. Menandakan, program keluarga harapan ini cukup berhasil menyejahterakan keluarga di Kota Bekasi.
Ada sebanyak 38.004 Kepala Keluarga (KK) yang masuk kategori sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Bekasi pada tahun 2019 ini.
Tahun 2018, katanya jumlah KPM program keluarga harapan yakni 38.091 kepala keluarga (KK), tahun 2019 jumlahnya menurun menjadi 38.004 KK. Program ini cukup berhasil, masyarakat sudah terbantu, bisa memanfaatkan bantuan itu untuk kehidupannya dan anaknya bisa tetap sekolah.
Tahun 2018 Kementerian Sosial mengelontarkan dana hingga Rp 53 miliar untuk alokasi dana PKH untuk Kota Bekasi dari Kementerian Sosial sebesar Rp 53 miliar. Pemberiannya dilakukan dalam empat tahap kepada setiap KK.
Pada tahap pertama, kedua, dan ketiga dana bantuan yang diberikan sebesar Rp 500.000. Sedangkan pada tahap berikutnya sebesar Rp 389.000, total dana bantuan yang diterima setiap KK yakni, Rp 1.889.000 KK per tahun.
Untuk Tahun 2019, Kementerian Sosial menambah lagi alokasi dana bantuan PKH kepada 38.004 KK di Kota Bekasi hingga Rp 110 miliar dalam setahun.
Ada yang menarik tahun ini bagi penerima bantuan, misal ibu hamil, siswa SD, SMP, SMA, penyandang disabilitas dan lansia menerima bantuan pangan tunai tidak lagi berbentuk beras.
Namun untuk bantuan beras, masih kata Agus, mereka akan tetap masuk dalam program penerima PKH tetap mendapatkan beras jika ada program pemerintah daerah terkait pembagian beras tersebut. (*)
