CIKARANG PUSAT, BEKASIPEDIA.com – Kepolisian Metro Kabupaten Bekasi menyiagakan sebanyak 1.278 anggota jelang pengumuman hasil Pemilu dan Pilpres 2019 dari KPU RI pada 22 Mei mendatang.
Kapolres Metro Kabupaten Bekasi Kombes Pol Candra Sukma Kumara mengatakan pihaknya telah melakukan apel persiapan pengamanan itu pada Jumat (17/5/2019) lalu. Dalam apel pihaknya juga melibatkan unsur Brimob.
“Kami di sini di Kabupaten Bekasi menyikapi itu dengan menggelar apel persiapan personel yang mana kita ada 1.278 personil yang dilibatkan,” kata Candra saat dikonfirmasi, Senin (20/5/2019).
Dalam apel tersebut pihaknya melakukan gelar persiapan pasukan dan perlengkapan menghadapi pengumuman rekapitulasi. Selain itu pihaknya memetakan titik yang harus di jaga di Kabupaten Bekasi di hari itu.
“Pengamanan objek vital jelas ada, karena di sini ada beberapa objek vital, seperti kantor KPU, Bawaslu, dan beberapa instansi yang memang harus diamankan, khususnya kawasan Industri,” katanya.
Candra mengatakan tidak menutup kemungkinan terdapat warga Bekasi yang akan pergi ke Jakarta menyusul wacana aksi ke KPU RI 22 Mei mendatang. Namun dia mengharapkan bila warga Bekasi merasa tidak puas dengan hasil pemilu, unjuk rasa itu dicurahkan di kantor instansi terkait di Bekasi.
“Kita mengimbau kepada masyarakat kalau ada hal-hal yang kurang pas tolong sampaikan di KPU atau Bawaslu di sini,” ujar Candra.
Candra mengatakan pihaknya sedia untuk mengawal aksi unjuk rasa itu bila terjadi. Namun dia mengimbau segala bentuk aspirasi publik seperti demonstrasi mesti berjalan tertib.
“Selama mereka melakukan unjuk rasa dengan prosedur dengan mengikuti ketentuan hukum, tentunya kita akan mengawal. Tapi kalau mereka bersikap anarkis, tentu petugas akan bersikap tegas,” tandasnya. (*)
