Peduli Korban Banjir, Camat Tarumajaya Blusukan ke Warga Terdampak

oleh -369 Dilihat
oleh

TARUMAJAYA, BEKASIPEDIA.com – Tingginya intensitas curah hujan yang terjadi sejak malam tahun baru 2020 kemarin, membuat sejumlah wilayah di Jabodetabek terendam banjir.

Tak pelak, wilayah Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, yang posisinya berada di hilir menjadi wilayah yang paling terdampak.

“Selain berada di hilir, tingginya curah hujan yang terjadi serta adanya kiriman air dari hulu juga mempengaruhi banjir di wilayah Tarumajaya,” jelas Camat Tarumajaya, Dwy Sigit Andrian kepada BEKASIPEDIA.com saat ditemui di Posko Banjir Kecamatan Tarumajaya pada Kamis (2/1/2020) malam.

Camat Tarumajaya tampak meninjau wilayah berdampak banjir. (foto: tahar)

Menyikapi ini semua, lanjut Sigit, menambahkan, Pemerintah Kecamatan selalu siap melayani masyarakat, memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, dan akan terus berkordinasi dengan pihak terkait baik itu Muspika maupun Pemerintahan Desa dalam memonitoring dan mengantisipasi menyiapkan tempat mengungsi apabila diperlukan.

“Yang terpenting dengan adanya musibah banjir ini adalah keselamatan masyarakat itu sendiri,” ucapnya menghimbau.

“Sejak pukul 08.00 WIB pagi tadi, kami dari pemerintahan kecamatan terus memonitoring delapan Desa yang berada di wilayah Tarumajaya dan turun ke desa-desa terdampak, tengah malam nanti kami bersiap turun ke Desa Pusaka Rakyat karena debit air semakin meninggi,” tandasnya.

Turut mendampingi Camat, Kepala Seksi Pemerintahan, A. Wahid (PJ Kepala Desa Segara Makmur), Kepala Seksi Satpol PP Suseno (PJ Kepala Desa Setia Mulya) dan unsur Perangkat Desa terkait.

Instruksi Bupati Bekasi kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait peduli korban banjir, Bupati Bekasi perintahkan seluruh Perangkat Daerah untuk turun di wilayah banjir.

Sebelumnya di tempat terpisah usai acara Coffee Morning dengan insan Pers terkait refleksi pembangunan Kabupaten Bekasi 2019 pada Kamis (2/1/2020).

Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja menyikapi permasalahan terjangan banjir yang melanda di sejumlah wilayah Kabupaten Bekasi dengan mengintruksikan seluruh Kepala OPD bertanggung jawab pada setiap titik banjir.

“Sekarang kita masih pergunakan dana swadaya dulu, karena butuh langkah cepat. Saya menginstruksikan Camat harus standby di tempat, semua perangkat daerah harus turun kelapangan melihat kondisi sekalian masyarakat kita beri bantuan. Saya pastikan seluruh Kepala OPD sudah tersebar di sejumlah titik bencana banjir karena sudah saya buatkan pembagian wilayah,” jelasnya lagi.

Ia menuturkan, sengaja melibatkan seluruh Kepala OPD supaya seluruh masyarakat yang terkena musibah banjir dapat merasakan bantuan dari pemerintah serta merangsang kepedulian seluruh jajarannya. (tahar)