BEKASI TIMUR, BEKASIPEDIA. com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bekasi mendirikan tenda darurat untuk menampung pasien positif virus corona (Covid-19). Hal ini dilakukan menyusul membeludaknya pasien positif yang dirawat di RSUD Bekasi.
Satu tenda setidaknya berisi empat hingga lima pasien. Beberapa pasien terlihat tengah menjalani tes PCR.
Humas RSUD Kota Bekasi Munawir mengatakan, tenda-tenda tersebut bertujuan untuk mengantisipasi membeludaknya pasien Covid-19. Namun, ia memastikan bahwa tenda itu bukan untuk tempat perawatan pasien.
“Untuk pemeriksaan awal (skrining) PCR, bukan tempat perawatan,” kata Munawir, baru-baru ini.
Meski tenda darurat didirikan di parkiran RSUD Bekasi, warga sekitar tampak tidak khawatir. Dari pantauan di luar RSUD masih banyak warga, mayoritas ojek online yang santai duduk-duduk tanpa melaksanakan protokol kesehatan yang ketat.
Dalam beberapa waktu terakhir, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) rumah sakit rujukan Covid-19 di Bekasi terus meningkat.
RSUD Kota Bekasi memiliki 1.958 tempat tidur untuk menangani pasien Covid-19. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.815 atau sudah 92,75 persen terisi. (bin)
