Tenda Darurat RSUD Kota Bekasi Kosong Mulai Dibongkar, Wali Kota Bekasi Ngaku Sedikit Bernafas Lega

oleh -813 Dilihat
oleh
Empat tenda besar milik Kementerian Sosial (Kemensos) yang berada di pelataran RSUD Kota Bekasi telah kosong. Sebelumnya, tenda itu penuh oleh pasien terpapar Covid-19 baik yang menggunakan kursi roda maupun kasur lipat. (ist)

BEKASI TIMUR, BEKASIPEDIA.com – Empat tenda besar milik Kementerian Sosial (Kemensos) yang berada di pelataran RSUD Kota Bekasi telah kosong. Sebelumnya, tenda itu penuh oleh pasien terpapar Covid-19 baik yang menggunakan kursi roda maupun kasur lipat.

Kini tenda yang kosong diberi tanda silang menggunakan selotip hijau. Artinya, sudah tidak dihuni pasien alias tidak dipakai.

Selain tenda milik Kemensos, beberapa tenda kecil dan besar milik BNPB juga tak digunakan lagi. Di depan tenda dituliskan daftar barang-barang inventaris berupa fellbed, tiang infus, tangga kecil dan AC portable untuk kebutuhan pasein yang datang ke rumah sakit pelat merah tersebut.

Kondisi tenda kosong membuat Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi bisa sedikit bernafas lega, kendati masih ada sebagian yang masih menjalani perawatan. ”Memang kalau kita lihat sekarang ini terjadi penurunan, tapi penurunannya masih kecil,” ujarnya, Rabu (21/7/2021).

Menurut dia, beberapa pasien dinyatakan telah sembuh sehingga sebagian dari mereka yang menunggu di tenda darurat mulai dirawat di ruang perawatan RSUD Bekasi.

Sebagiannya lagi yang mengalami gejala ringan dipindahkan ke RSD Stadion Patriot Candrabhaga seiring penambahan kapasitas tempat tidur yang kini menjadi 217 bed. ”Kan bagian dari pemilahannya dari sana (RSUD Bekasi) kalau tidak berbenturan komorbid dan lain-lain bisa ke sini (RSD stadion),” katanya.

Meski demikian, dia tidak ingin gegabah untuk langsung membongkar beberapa tenda yang kosong. Untuk itu, pembongkaran bakal dilakukan secara bertahap sambil melihat perkembangan kasus Covid-19. (jek)