BEKASIPEDIA| BEKASI SELATAN – Masjid Grand Centerpoint Bekasi yang berlokasi di Basement Apartemen Grand Centerpoint Bekasi, Jalan Ahmad Yani, Kavling 20, Margajaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Jumat (18/4/2025) sudah bisa dipergunakan kembali untuk beribadah shalat Jumat setelah sempat terdampak banjir pada tanggal 04 Maret 2025 lalu.
“Alhamdulilah berkat kekompakan jema’ah Masjid Grand Centerpoint Bekasi bersama warga apartemen, termasuk warga non-muslim turut serta bergotong-royong membersihkan masjid. Bahkan ada juga yang memberikan donasi untuk kebutuhan fasilitas ibadah yang rusak akibat banjir seperti karpet, sound system dan lainnya,” jelas Agus Supriyono selaku Ketua Harian Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Grand Centerpoint Bekasi di sela-sela acara Syukuran Reborn Masjid Grand Centerpoint Bekasi usai pelaksanaan shalat Jumat.
Dia menjelaskan, upaya normalisasi masjid kondisi sekarang malah up grade 100 persen dari sebelum banjir, dikarenakan para jema’ah dan para warga apartemen bersatu untuk kebaikan memberikan donasi untuk masjid ini bisa kembali dipergunakan untuk ibadah dan syiar agama.
“Kami sebagai pengurus DKM Grand Centerpoint Bekasi hanya memfasilitasi donatur dari jema’ah dan warga apartemen untuk melaksanakan normalisasi Masjid Grand Centerpoint Bekasi sehingga dapat kembali digunakan untuk aktivitas ibadah. Alhamdullilah fasilitas masjid up grade 100 persen dari pada sebelum banjir,” ujar Agus Supriyono.
Lebih lanjut dikatakan Agus, hikmah dari musibah kita harus percaya di balik kesulitan di situ ada kemudahan adalah janji Allah dibuktikan di Masjid ini. “Acara syukuran reborn masjid juga dihadiri sama teman-teman yang muslim dan non muslim untuk meramaikan toleransi beragama, ini sebagai bukti bahwa adanya kekompakan jema’ah dan warga, semua musibah kita dapat lalui bersama,” tandasnya lagi..
“Akibat terdampak banjir itu hampir semua sarana dan prasarana tidak bisa terpakai, namun dengan adanya donasi dari jema’ah dan teman-teman totalnya berjumlah hampir Rp100 juta yaitu diberikan berupa uang itu sekitar Rp16 juta serta berupa barang, karpet, sound system, AC/pendingin ruangan dan pengecatan serta tenaga kerja dengan nilai Rp80 juta lebih,” ungkap Agus Supriyono.
Terkait dampak banjir tersebut, pihaknya tidak mengekspos ke Pemerintah Daerah Kota Bekasi. “Kami pikir dengan kondisi seperti ini jem’ah sudah bisa menanganinya dengan bergotong royong, tapi kalau bantuan kemarin yang dapat dari pemerintah daerah yaitu mendatangkan mobil sedot air dari Dinas Pertamanan terus mobil dari BPBD Kota Bekasi membawa berupa beberapa alat sedot air agar genangang cepat surut,” tambahnya.
“Kami sampaikan ke Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, banyak terima kasih. Saya mewakili DKM Masjid Grand Centerpoint Bekasi dan Warga Apartemen mengucapkan terima kasih,” demikian Agus Supriyono. (pede)
Bisa ditonton juga di YouTube Channel BEKASIPEDIA TV yaitu:
– Part ke 1.
– Part ke 2.
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp BEKASIPEDIA agar tak ketinggalan update berita menarik setiap hari.