SMPN 16 Kota Bekasi Gelar Tadarusan Bagi Siswa Muslim & Baca Alkitab Bagi Siswa Kristen Sebelum Kegiatan Belajar Dimulai

oleh -816 Dilihat
oleh

RAWALUMBU, BEKASIPEDIA.com – SMPN 16 Kota Bekasi melakukan pembiasaan rutin menggelar Tadarusan dan membaca Alkitab setiap pagi kepada seluruh murid.

Jauh sebelum Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) dimulai, sarana dan prasarana di SMPN 16 Kota Bekasi, sudah dipersiapkan sesuai standar minimal. Untuk menunjang 5M juga sudah disiapkan, seperti sarana tempat mencuci tangan, handsanitizer, dan masker yang disediakan ketika ada murid yang tidak membawa cadangan masker.

Sebanyak 90 % siswa-siswi sudah divaksin, testimoni dari siswa yang sudah divaksin dilakukan untuk mengajak murid lainnya yang belum divaksin agar mau untuk segera vaksin tanpa ada rasa takut atau khawatir lagi.

Ketika BEKASIPEDIA.com menyambangi SMPN 16 Kota Bekasi yang beralamat di Jl. Raya Taman Narogong Indah RT 002/RW 19, Pengasinan, Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat, terlihat ada yang berbeda dari sekolah – sekolah lain, ternyata di sekolah ini sedang ada kegiatan Tadarusan.

Menurut penjelasan Kepala Sekolah SMPN 16 Kota Bekasi, Hj. Dr. Ria Murdiati, S.pd, M.pd, kegiatan tersebut sudah rutin dilakukan sebelum kegiatan belajar dimulai bagi siswa-siswi yang beragama Islam. sedangkan bagi yang Kristen mengikuti Doa pagi dan membaca Alkitab.

“Setiap pagi rutin dilakukan pembiasaan pada anak-anak untuk Tadarusan selama kurang lebih 15 menit bagi yang muslim sebelum dimulainya jam belajar, sedangkan yang non muslim ikut doa pagi dengan membaca Alkitab,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakannya, atas nama pribadi dan lembaga, berharap kegiatan Tatap Muka ini bisa berjalan sesuai dengan harapan, siswa – siswi tidak hanya patuh di sekolah tapi di manapun berada, “orang tua juga harus mematuhi prokes dan 5 M, harus tetap mengontrol anak-anaknya di rumah. Mudah-mudahan pandemi bisa cepat selesai dan semua selalu sehat”, tambah kepala sekolah. (mira)

[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=9f2TKlqwnng[/embedyt]