BEKASIPEDIA.com | KABUPATEN BEKASI – Asap tebal masih membumbung tipis dari salah satu bangunan di kawasan industri Jababeka, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Di balik kepulan asap itu, aroma bahan tekstil terbakar masih terasa menyengat. Di area seluas kurang lebih 1.000 meter persegi tersebut, petugas pemadam kebakaran masih melakukan pendinginan, memastikan tidak ada bara api yang tersisa.
Kebakaran hebat itu terjadi di gudang produksi PT. TAK Tekstil Indonesia pada dini hari. Belasan jam lamanya petugas Damkar Kabupaten Bekasi berjibaku menghadapi api yang berkobar sejak sekitar pukul 01.00 WIB.
“Kami dapat laporan sekitar jam satu malam, lalu tim langsung bergerak,” ujar Kepala Dinas Damkar Kabupaten Bekasi, Adeng Hudaya, ditemui usai proses pemadaman.
Sebanyak 11 unit armada pemadam diterjunkan dari berbagai pos, termasuk Mako Cibitung, Cikarang Selatan, Tenda, Pilar, dan Lobamukti. Bantuan juga datang dari tim Cikarangindo dan pengelola kawasan Jababeka.
Setelah upaya pemadaman dilakukan, tujuh unit masih disiagakan untuk pendinginan. “Bahan tekstil ini sangat mudah terbakar. Di dalam gudang masih banyak material yang menyisakan api dan asap, sehingga kami harus pastikan benar-benar padam,” jelas Adeng.
Selain air, petugas menggunakan typol atau racun api, teknik khusus untuk memadamkan bahan tekstil. Tantangan lain muncul karena titik api berada di area padat barang, membuat tim harus bekerja ekstra hati-hati agar api tidak merambat ke dua bangunan di sekitarnya.
“Alhamdulillah, api berhasil dilokalisir. Hanya satu gedung yang terbakar, dua lainnya aman,” tegasnya.
Karyawan Dipulangkan
Di luar area pabrik, sejumlah karyawan tampak menunggu kabar. Mereka yang seharusnya mulai bekerja pagi hari, terpaksa dipulangkan.
Salah satunya, Karmi, karyawati bagian produksi. Ia mengaku mendapat informasi soal kebakaran sesaat sebelum berangkat bekerja.
“Nggak tahu, katanya setengah satu malam kebakaran. Pas datang ya begini, banyak yang nggak bisa masuk,” ucapnya.
Menurutnya, ada sekitar 440 karyawan dengan sistem tiga shift di bagian produksi tekstil yang terdampak aktivitas pabrik terhenti akibat kebakaran tersebut.
Diselidiki Polisi
Hingga siang hari, garis polisi masih terpasang. Aparat Polres Metro Bekasi bersama Polsek Cikarang Utara sudah mulai melakukan penyelidikan untuk mengetahui sumber api serta menghitung kerugian perusahaan.
Belum ada keterangan soal pemicu kebakaran. Namun, petugas memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.(pede/ist)
Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp BEKASIPEDIA agar tak ketinggalan update berita menarik setiap hari.






