Minggu Pagi, Banjir di Perumahan Puri Gading Bekasi Mulai Surut

oleh -1247 Dilihat
oleh
Banjir di Perumahan Puri Gading, Jati Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, mulai surut. Genangan hanya ditemukan di beberapa titik di jalan perumahan tersebut. (ist)


PONDOK MELATI, BEKASIPEDIA.com – Banjir di Perumahan Puri Gading, Jati Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, mulai surut. Genangan hanya ditemukan di beberapa titik di jalan perumahan tersebut.

Berdasarkan informasi yang dilansir dari detikcom, pada Minggu (21/2/2021) pukul 09.00 WIB, genangan air di ruas jalan utama perumahan sudah menghilang. Pengendara motor dan mobil sudah bisa melintas di jalan tersebut.

Genangan air di lokasi tersebut sempat digunakan sejumlah anak-anak menjadi lahan bermain. Beberapa di antaranya terlihat mengayuh sepedanya menerobos genangan air tersebut.

Sementara itu, sejumlah anak lainnya asyik berlarian di sepanjang genangan tersebut. Beberapa warga pun banyak yang melintas hanya untuk merekam genangan air di lokasi.

Seperti yang diutarakan Rocky (56), petugas sekuriti di perumahan tersebut, mengatakan hujan deras sejak pukul 23.30 WIB mengguyur lokasi selama tiga jam. Dia menyebut sejak pukul 02.00 WIB genangan mulai muncul di kompleks perumahan tersebut. “Banjir sekitar pukul 02.00 WIB. Ketinggian di jalan utama sekitar 40 cm. Ini udah ada penyusutan,” kata Rocky.

Selain itu, Rocky menyebut genangan yang melanda perumahan tersebut disebabkan oleh tanggul jebol di daerah Alam Raya Satu. Hal itu membuat daerah perumahannya mendapatkan limpahan air imbas peristiwa tersebut.

“Ada kejadian tanggul jebol di Alam Raya Satu. Kalau untuk hujan biasa tanpa tanggung jebol, (genangan) dua jam hilang,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, hujan deras yang mengguyur sejak semalam menyebabkan banjir di Perumahan Puri Gading, Jati Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat. Saat berita ini diturunkan, air di jalan raya perumahan setidaknya sudah setinggi 1 meter. Air juga sudah memasuki sejumlah rumah warga.

Dari video yang diperoleh dari warga, tampak air berwarna cokelat pekat menggenangi jalan hingga rumah warga. Warga tidak bisa beraktivitas ke luar rumah. Banjir terjadi akibat meluapnya Kali Cakung.

Air sudah sempat surut jadi setinggi 60 cm. Namun, per pukul 09.30 WIB, hujan kembali turun. Warga khawatir, jika hujan turun terus-menerus, volume air bisa kembali meningkat.

BPBD Kota Bekasi pada per pukul 06.00 WIB melaporkan, dari total 76 titik yang sempat tergenang akibat hujan deras, kini ada 20 titik yang tersisa.

“Hingga laporan ini dibuat, beberapa titik di wilayah Kota Bekasi masih tergenang banjir. Jumlah total 76 titik, 56 lokasi surut dan 20 lokasi masih tergenang banjir,” kata Kepala Seksi Kedaruratan dan logistik Selaku Manager Pusdalops BPBD Kota Bekasi Wiratama Puspita dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan pada Minggu (21/2/2021). (pede)