Libur Nataru 2025/2026, Yogyakarta Melesat Menjadi Primadona, Bali Alami Penurunan Kunjungan

oleh -283 Dilihat
oleh

BEKASIPEDIA.com – Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026 menghadirkan dinamika menarik dalam peta pariwisata nasional. Di tengah gegap gempita musim liburan, Pulau Bali—yang selama bertahun-tahun menjadi ikon utama wisata Indonesia—justru tampak lebih lengang.

Sebaliknya, Daerah Istimewa Yogyakarta tampil mencuri perhatian sebagai destinasi favorit baru para pelancong.

Pantauan di sejumlah kawasan wisata Bali menunjukkan suasana yang tak seramai musim liburan sebelumnya. Pantai Kuta, Seminyak, hingga kawasan seni Ubud memang tetap didatangi wisatawan, namun lonjakan pengunjung yang biasa terjadi saat Nataru kali ini tidak terlihat signifikan.

Berdasarkan laporan salah satu agen perjalanan di Bali, arus wisatawan domestik mengalami penurunan, sementara jumlah wisatawan mancanegara belum sepenuhnya pulih.

Kondisi tersebut turut berdampak pada tingkat hunian hotel yang berada di bawah ekspektasi pelaku usaha pariwisata setempat.

Berbanding terbalik dengan Bali, Yogyakarta justru dipenuhi lautan wisatawan. Kawasan Malioboro tampak sesak sejak pagi hingga malam hari, sementara Keraton Yogyakarta, Taman Sari, dan destinasi alam di Kabupaten Gunungkidul tak pernah sepi dari kunjungan.

Data sementara dari pengelola pariwisata menunjukkan tingkat okupansi hotel di Yogyakarta nyaris penuh sejak akhir pekan menjelang pergantian tahun.

Pengamat pariwisata, Bachtiar, menilai pergeseran minat wisatawan ini tidak terjadi tanpa sebab. Menurutnya, Yogyakarta menawarkan kombinasi kuat antara wisata budaya, edukasi, dan pengalaman lokal dengan biaya perjalanan yang relatif lebih terjangkau.

“Kemudahan akses transportasi serta tren wisata berbasis pengalaman dan kearifan lokal membuat Yogyakarta semakin relevan dengan preferensi wisatawan saat ini,” ujarnya dalam keterangan persnya yang dilayangkan pada Selasa (23/12/2025).

Sementara itu, kondisi Bali menjadi catatan penting bagi pemerintah daerah dan pelaku industri pariwisata. Evaluasi dan inovasi dinilai perlu dilakukan untuk kembali menarik minat wisatawan domestik, mulai dari diversifikasi destinasi, penyesuaian harga, hingga penguatan strategi promosi agar Bali tetap kompetitif di tengah persaingan destinasi wisata nasional.

Di tengah perubahan tren tersebut, wisatawan kini semakin selektif dalam menentukan tujuan liburan. Momentum ini pun menjadi peluang bagi agen perjalanan untuk menawarkan konsep liburan yang lebih hemat dan berkesan.

Salah satunya melalui Lanusan Holiday, yang siap membantu merencanakan perjalanan wisata sesuai kebutuhan dan anggaran.

Ayo konsultasi sekarang!
Jangan sampai kehabisan kuota liburan akhir tahun.
Hubungi Lanusan Holiday dan wujudkan liburan hemat serta seru bersama keluarga maupun sahabat.

Info lengkap & reservasi:
Untuk info lebih lanjut dengan Staff Marketing WhatsApp Bang Pede Konsultan: 0822-4974-0969.
LANUSAN HOLIDAY
PT Langit Nusantara Kreasindo

Perbedaan kondisi Bali dan Yogyakarta pada libur Nataru kali ini menjadi cermin bahwa wajah pariwisata Indonesia terus bergerak dinamis, mengikuti selera dan kebutuhan wisatawan yang kian beragam. (ist/bp)

Dapatkan berita dan informasi menarik lainnya di Google News dan jangan lupa ikuti kanal WhatsApp BEKASIPEDIA agar tak ketinggalan update berita menarik setiap hari.