JAKARTA, BEKASIPEDIA.com – Tahun ini menjadi tahun kedua dimana masyarakat Indonesia tidak bisa mudik untuk merayakan hari raya Lebaran karena pandemi Covid-19.
Tetapi dengan pemahaman mendalam akan wabah Covid-19, disiplin protokol kesehatan, serta program vaksinasi berskala nasional yang digencarkan oleh pemerintah, tahun ini masyarakat sudah dapat kembali menjadi tuan rumah dan membuka pintu untuk keluarga dan sahabat, baik itu untuk kembali membangun tali silaturahmi atau sekadar melepas rindu.
Founder dan CEO Rumah Louie Project, Mira Octaviary, menjelaskan, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tren gaya rancang dekorasi rumah untuk kemeriahan perayaan Idulfitri pada tahun ini lebih tenteram dan mindful karena banyak faktor yang perlu diperhatikan.
“Dahulu, tema nuansa Timur Tengah seperti 1001 malam hingga Arabian Nights, mewarnai setiap rumah dan proyek, tetapi tahun ini terasa perubahan mendasar pada garis pokok tren desain dan aksen,” ujar Mira Octaviary seperti dilansir dari beritasatu.com, pada Senin (12/4/2021).
Menurut Mira Octaviary, pandemi tidak menjadi halangan untuk merayakan hari raya terbesar di Indonesia. Suasana fitri tetap dapat tersirat dengan baik dan perayaan intim masih dapat terus dijalankan. “Saya selalu menggunakan rumus strategis ini ketika mengerjakan proyek interior desain klien-klien. Kiat ini sangat mudah untuk diikuti dan semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca yang bingung untuk memulai dekorasi interior rumah dengan sederhana dan elegan,” imbuh Mira sekaligus memberikan beberapa tips cerdas yang bisa diterapkan.
Perhatikan Anggaran
Sebuah desain yang baik adalah sebuah investasi. Karena, desain tersebut dapat memberikan nilai tambah bagi hunian. Dengan anggaran terbatas, pemilik rumah disarankan untuk menjadi semakin teliti dalam mencari perabotan berkualitas baik dengan harga terjangkau.
“Kriteria penting dalam menilai perabotan adalah fungsi, mutu, dan longevity atau usia pakai. Semakin banyak tercentang, maka semakin layak dibeli,” jelasnya.
Adopsi Konsep Mindfulness
Menurut Mira, konsep pemikiran mindfulness merupakan pola pikir yang melesat sepanjang tahun 2020 karena stres pandemi dan lockdown.
“Masyarakat dapat memulai mengadopsi pola pikir ini dalam merancang interior, seperti memastikan setiap perabotan memiliki fungsi sehingga meminimalisir perabotan yang hanya memiliki fungsi dekoratif saja, manfaatkan wewangian ruangan seperti lilin aromatik atau dupa incense, serta gunakan warna yang kolaboratif dan berkesinambungan sehingga membawa ketenangan pikiran,” paparnya.
Perhatikan Rasio
Mengingat masih ada aturan untuk jaga jarak fisik ketika mengunjungi rumah, maka antara peralatan dekorasi dan interior harus diperhatikan dengan baik. “Gunakan satu sofa besar sebagai titik fokal ruangan, dan tambahkan beberapa bangku berjarak agar sahabat dan keluarga dapat duduk dengan nyaman. Meja kecil dengan lampu dapat berperan sebagai pemisah antar bangku,” katanya.
Nuansa Timur Tengah sebagai Aksen
Jika merasa kangen dengan tema dekorasi ala Timur Tengah tetapi tidak ingin terlalu ramai, kiat jitunya adalah dengan menggunakan pernak pernik bernuansa Timur Tengah yang memiliki dwifungsi. “Misalnya, botol sabun cuci tangan berwarna hijau zamrud diisi dengan cairan hand sanitizer, toples kristal untuk camilan yang tersebar di beberapa titik di dalam rumah, nampan bernuansa etnik untuk menaruh tisu basah dan masker, serta tambahkan akses etnik dengan kain ikat tenun sebagai sebuah statement yang unik,” imbuhnya.
Pengaturan Meja Makan
Jamuan santap menjadi puncak acara dari perayaan hari raya Lebaran. Itulah sebabnya, dekorasi untuk ruang makan sangatlah penting. Beberapa kiat dekorasi meja makan yang dapat dipertimbangkan seperti penggunaan piring makan, mangkuk saji, cangkir, gelas, hingga sendok garpu bergaya klasik.
Berikutnya, pilih taplak meja atau runner sesuai ukuran meja makan dengan memadukan 2 buah kain taffeta bernuansa kontras sebagai taplak meja, kemudian simpul cantik di ujung meja. Lalu, kreasi table centerpiece unik menggunakan buah tropikal seperti nanas atau bunga hias memanjang secara horisontal akan semakin memeriahkan suasana bersama keluarga dan kerabat.
“Hari raya Lebaran merupakan satu-satunya perayaan yang dinantikan oleh keluarga dan kerabat. Oleh karena itu, semua orang tentu berkomitmen memberikan pengalaman 110% kepada sahabat dan sanak saudara yang berkunjung. Saya juga mengundang masyarakat yang hendak mencari inspirasi dekorasi agar dapat mengunjungi RLP Experience Center untuk berkonsultasi dan tim kami,” pungkas Mira. (rus)
[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=YTvh9VtcXUM[/embedyt]
