Diduga Banyak Manipulasi Data Jalur Zonasi, Mahasiswa Geruduk SMAN 2 Kota Bekasi Minta PPBD 2022 Dibatalkan

oleh -2484 Dilihat
oleh
Puluhan mahasiswa dan pemuda tergabung dalam Aliansi Rakyat Untuk Pendidikan Nasional (ARDIN) menggeruduk SMAN 2 Kota BekasI untuk menyuarakan penolakan terhadap penerimaan siswa baru jalur zonasi. (ist)

BEKASI SELATAN, BEKASIPEDIA.com – Puluhan mahasiswa dan pemuda tergabung dalam Aliansi Rakyat Untuk Pendidikan Nasional (ARDIN) menggeruduk SMAN 2 Kota BekasI untuk menyuarakan penolakan terhadap penerimaan siswa baru jalur zonasi.

Dalam aksi di depan sekolah pada Jumat (22/7/2022), sebagai bentuk penolakan para pemuda mahasiswa tersebut membentangkan sepanduk berbagai macam tulisan atas dugaan permainan PPDB online yang diduga banyak permainan titik koordinat khususnya untuk jalur zonasi, dan meminta untuk dibatalkan.

“Banyak temuan dan laporan tentang PPDB online di SMAN 2 Kota Bekasi yang diduga melakukan manipulasi data seperti titik koordinat. Kami mendesak Kepala Sekolah dan Panitia PPDB Online diproses hukum.”kata Rahbar selaku koordinator ARDIN saat berorasi di lokasi.

Lanjut dia mengaku, sebelumnya mereka sudah datang untuk bersilaturahim dan tabayun dengan pihak sekolah, namun tidak puas dengan jawaban dari Ketua PPBD online SMAN 2 Kota Bekasi yang mengatakan, bukan tanggung jawabnya.

Hingga aksi selesai tidak ada pihak dari SMAN 2 Kota Bekasi yang keluar menemui massa aksi untuk menjawab tuntutan para pemuda.

Rahbar selaku koordinator lapangan pun berjanji akan turun aksi lagi bila tidak ada respon dari SMAN 2 Kota Bekasi.

Berikut tuntutan yang mereka bawa yaitu Menolak penerimaan siswa baru SMAN 2 Kota Bekasi jalur zonasi karena diduga manipulasi titik koordinat, Batalkan penerimaan siswa baru jalur zonasi di SMAN 2 Kota Bekasi, dan Seret oknum panitia penyelenggara PPSB online, karena diduga memanipulasi/ memalsukan data.

Hingga berita ini dirilis belum ada tanggapan dari pihak SMAN 2 Kota Bekasi. (ist/bp)